90
views
         

Pemerintah Harus Segera Cairkan PMN Merpati

16 Oct 2011 | 22:35 WIB

Hari Sabtu kemarin publik dikejutkan dengan tidak beroperasi seperti biasanya jalur penerbangan yang dimiliki oleh Merpati Nusantara Airlines (MNA). Ini dikarenakan karena tidak adanya lagi pasokan bahan bakar Avtur dari Pertamina untuk Pesawat-pesawat Merpati. Karena Hutang Avtur Merpati Nusantara ke Pertamina sdh mencapai 270 Miliar, sehingga Pertamina menghentikan pasokan Avturnya.


Kejadian ini mengundang keprihatinan dari Anggota Komisi VI DPR, Mahfudz Abdurrahman. Menurut Mahfudz, Merpati termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sudah mendapat alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) di APBN Perubahan 2011, sebesar Rp 561 Miliar. Karena itu, Mahfudz mempertanyakan keterlambatan pencairan dana tersebut.


"Kenapa Pemerintah tidak segera cairkan dana PMN yang sudah jadi hak Merpati Nusantara?, kasihan rekan-rekan di Merpati, sekarang akhirnya mereka tidak bisa beroperasi normal, nanti bisa jadi sama sekali tidak beroperasi". Tanya Mahfudz di Jakarta, Ahad (16/10).


"Kamipun di Komisi VI pun tidak memiliki informasi yang jelas kenapa belum juga dicairkan PMN tersebut oleh Pemerintah, sekarang malah ditambah Pertamina stop pasokan Avtur ke Merpati. Makin babak belur saja Merpati". tegasnya.


Menurut Politisi PKS ini, Komisi VI bersama Komisi XI DPR RI sudah bekerja maksimal agar Merpati Nusantara dapat diselamatkan karena peran Merpati yang sangat penting untuk menghubungkan Nusantara sehingga Merpati Nusantara termasuk yang mendapat dana PMN sebesar 561 Miliar.  Bahkan, lanjut Mahfudz, di Komisi VI dibentuk Panitia Kerja (Panja) Restrukturisasi yang bertugas untuk mendalami persoalan-persoalan di BUMN dan upaya untuk mencari solusi bagi BUMN-BUMN yang masih bermasalah.


Ketua DPP PKS ini mendesak Menteri Keuangan untuk segera mencairkan dana PMN milik PT Merpati Nusantara. Kalau ada persoalan teknis dalam proses pencairan, maka harus segera diselesaikan, jangan ditunda-tunda lagi. "Saya juga minta Kementerian BUMN harus lebih intens lagi dalam membantu proses cairnya PMN tersebut, semua pihak terkait harus bekerjasama” tutup Mahfudz.



BERITA TERBARU LAINNYA

MEDIA PKS