Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq: Peluang PKS Masih 50:50
15 Oct 2011 | 06:15 WIBTRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Posisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) disebut-sebut terancam tergusur dari kabinet. Namun peluangnya, menurut Presiden PKS Lutfhi Hasan masih sama dengan partai koalisi yang lain, 50 persen dipertahankan dan 50 persen bisa terdepak.
"Reshuffle? Peluang semua partai koalisi masih fifty-fifty (50:50) dalam reshuffle ini," ujar Lutfhi Hasan kepada wartawan saat menghadiri Rapimnas PKS, di Hotel Grand Sahid, Jumat (14/10).
Lebih lanjut menurutnya, peluang yang sama tersebut dikarenakan memang belum ada pembicaraan reshuffle oleh presiden Susilo Bambang Yodoyono (SBY) dengan para menterinya.
"Sampai saat ini, mengenai kondisi yang ada, memang belum ada pembicaraan terkait pembahasan reshuffle oleh pak Presiden (SBY) dengan para Menteri. Ya termasuk dengan Menteri dari PKS. Jadi masih imbang lah peluangnya," kata Lutfhi.
Impor Lebih Besar daripada Ekspor, Industri Gulung Tikar>
16 Oct 2011 | 23:36 WIB
|
Pemerintah Harus Segera Cairkan PMN Merpati>
16 Oct 2011 | 22:35 WIB
|
Hasil RAPIMNAS 2011 PKS: Reshuffle Tanggung Jawab SBY>
15 Oct 2011 | 18:11 WIB
|
Tifatul: Hasil Rapimnas PKS Akan Disampaikan ke SBY>
15 Oct 2011 | 07:00 WIB
|
Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq: Peluang PKS Masih 50:50>
15 Oct 2011 | 06:15 WIB
|