Triwisaksana: PKS DKI Jakarta Sembelih 5000 Hewan Kurban
06 Nov 2011 | 16:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.com — Momen Idul Adha diharapkan dapat merajut kembali ikatan sosial di tengah masyarakat yang belakangan dirasa mengendur. Meningkatnya angka kejahatan dan pertikaian warga di Jakarta akhir-akhir ini harus diselesaikan dengan mengeratkan kembali ikatan sosial antarmasyarakat.
Aparat pemerintahan, camat dan lurah, seharusnya dapat menjadi pelopor untuk terjun langsung ke lapangan guna menjaga harmoni di tengah masyarakat.
Demikian disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera DKI Jakarta Triwisaksana di sela acara pemotongan hewan kurban di kantor DPW PKS DKI Jakarta di bilangan Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/11/2011).
Menurut dia, Idul Adha yang diiringi ritual pemotongan hewan kurban selalu melibatkan hampir semua elemen masyarakat dari berbagai lapisan. Tokoh masyarakat, alim ulama, pejabat publik, dan tokoh komunitas hendaknya ikut turun ke masyarakat menjalankan kegiatan pemotongan dan pembangian daging kurban.
"Aktivitas ini tentunya menumbuhkan rasa kebersamaan antarwarga serta mendekatkan kekerabatan di masyarakat," ujarnya.
Dengan berbagi daging kurban, Triwisaksana yang juga Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini meyakini, akan hadir rasa cinta antar-unsur masyarakat, yang dengan sendirinya akan memperkecil potensi konflik.
Karena itu, pria yang juga disapa Bang Sani ini menghimau agar pembagian daging kurban dilakukan merata. "Kalau perlu, daging kurban diantar langsung kepada yang berhak sehingga tidak ada penumpukan massa ataupun antrean," katanya.
PKS sendiri tahun ini berhasil mengumpulkan 5.000 hewan kurban yang tersebar di 267 kelurahan se-DKI Jakarta. Hewan tersebut didapat dari para kader dan keluarga, selain tentu saja dari pimpinan partai di tiap level struktur serta anggota DPRD di setiap daerah pemilihan.
DPC PKS Pancoran, misalnya, memotong 13 sapi dan 23 kambing, sedangkan DPC PKS Penjaringan mengumpulkan 9 sapi dan 12 kambing.
Penambahan Fasilitas RS Kelas 3 Harus Dimulai 2012
13 Jan 2012 | 15 : 14 WIB
|
Jembatan Kutai Ambruk, PKS Minta PU Tanggung Jawab
13 Jan 2012 | 09 : 25 WIB
|
Selesaikan Polemik Perda Miras Dengan RUU Jaminan Produk Halal
12 Jan 2012 | 18 : 38 WIB
|
Dewan Keamanan Nasional Perlu Dikaji
12 Jan 2012 | 13 : 13 WIB
|
Tata Kelola Pendidikan Tinggi Harus Diperbaiki
11 Jan 2012 | 20 : 29 WIB
|